organisasi

Diposting oleh Unknown |

review pertemuan kedua, 28 April 2013

bicara mengenai organisasi, kita semua tidak asing mendengar kata itu. namun, tak banyak yang tahu apa definisi organisasi itu sendiri.

Organisasi adalah manusia-manusia yang membentuk suatu kelompok dan mempunyai tujuan, visi dan misi yang sama.

ada organisasi, maka ada pula budaya organisasi.

"Budaya organisasi adalah sistem yang dipercayai dan nilai yang dikembangkan oleh organisasi, dimana hal itu menuntun perilaku dari angota organisasi itu sendiri."

wood, wallace, zeffane, schermerhorn, hunt, osborn (2001:391)

"Budaya organisasi adalah suatu persepsi bersama yang dianut oleh anggota-anggota organisasi itu." Robbins (1996:289)

setiap organisasi mempunyai tujuan, apa itu tujuan, visi dan misi?

tujuan adalah sasaran atau cita-cita yang jelas yang harus dijadikan pedoman dalam hidup. bila seseorang ditanya, apa tujuan hidup kamu? kebanyakan akan menjawab sesuatu yang untuk dirinya sendiri.

misal:

+ : apa tujuan hidup kamu?

- : sukses dunia akhirat

+ : apa indikator kamu sukses?

- : punya tanah di mana-mana

sesuatu hal yang harusnya kita tanamkan adalah, jangan pernah memikirkan tujuan untuk diri sendiri saja, tapi tanamkan juga bahwa tujuan kita juga nisa diteruskan oleh generasi selanjutnya dan tetap bermanfaat untuk orang lain.

visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh organisasi.

misi adalah sesuatu yang harus dilaksanakan oleh organisasi agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik.

sebagai gambaran, misalnya tujuan hidup kita adalah berguna bagi sekitar, visi kita adalah menjadi BRIGHT yang menyinari kesegala arah. misinya adalah memaksimalkan brain kita atau knowledge atau intelektual kapital yang kita minati. lebih baik minat di satu bidang, lalu ditekuni dan diperdalam hingga kita menguasai penuh bidang tersebut. kemudian menggunakan right atau spiritual kapital, jadi kita harus merasa senang dengan apa yang kita lakukan, menikmati setiap langkah menuju mimpi yang kita harapkan. dan yang terakhir mengembangkan talented atau kemampuan yang kita miliki dan kemampuan tersebut kita gunakan di lingkungan yang sesuai, maka kita akan bersinar di lingkungan tersebut dan akan lebih mudah untuk menjadi yang berguna bagi sekitar.

selain dari tiga hal itu, kita juga memerlukan restra (rencana-strategi)

kita harus atur 5 tahun ke depan mau seperti apa, 10 tahun bagaimana, lalu 15 tahun, kemudian 25 tahun, dan seterusnya sudah harus direncanakan.

dari rencana-rencana ini, maka anak muncul function. bila dalam organisasi, function ini seperti divisi-divisi atau kelompok-kelompok kecil, misalnya dalam sebuah industri farmasi akan ada divisi produksi, pengembangan mutu, penanganan limbah, dan lainnya.

dari function ini, akan muncul struktur organisasi. struktur organisasi ini dibentuk agar meningkatkan kualitas organisasi tersebut. agar masing-masing personal memiliki tanggung jawab yang jelas dan terstruktur misalnya dalam divisi pengembangan mutu mempunyai satu kepala bidang mutu, satu supervisor bidang mutu, dibagi menjadi 3 bagian pemeriksa bahan baku, finish good, dan stability, masing-masing mempunyai 3 orang analis.

dari struktur organisasi maka timbulah job description, yang berisi deskripsi masing-masing pekerjaan. misalnya dalam pekerjaan analis stability diterangkan bahwa harus mengecek sampel apa saja yang masuk kedalam chamber, membuat jadwal analisa, memasukkan sampel ke chamber yang tepat, memeriksa suhu dan kelembaban chamber, menyempling sampel yang sudah jatuh tempo pemeriksaan, melakukan pemeriksaan terhadap sampel, membuat laporan dalam bentuk tertulis dan komputerisasi, kemudian menyimpan data dalam file. job description harus serinci mungkin, agar yang mendapat tanggung jawab tidak salah dalam mengambil langkah.

kemudian dari akan timbul KPI (Key Performance Indicator) atau indikator pencapaian kinerja kita. dari sini, kita dapat melihat bahwa kita sudah mencapai target atau belum, kalau sudah maka dipertahankan bahkan ditingkatkan, kalau belum maka dicari apa penghambatnya dan diperbaiki.

dari KPI itu, kita dapat membuat job specification. bila kita sudah melihat indikator-indikator pencapaian yang didapatkan, maka dapat pula membuat spesifikasi atau nilai-nilai yang harus dipenuhi dalam suatu organisasi (target nilai yang nyata dalam bentuk angka). misal dari 1-10, produksi kita sekarang berada di angka 7. maka itu jelas terlihat pencapaiannya, karena sudah lebih dari 50%, namun harus ditingkatkan lagi agar nilai produksi kita berada di angka 9 atau 10.

karena efek target yang berbentuk angka nyata, maka tiap organisasi harus mengembangkan kompetensi-kompetensi yang ada pada para anggotanya (SDM). otomatis, organisasi/industri yang maju akan menggunakan sistem yang baik dengan menyeleksi anggotanya secara ketat dan menempatkan anggotanya sesuai dengan kompetensi yang dimiliki anggotanya.

Jantung dari sebuah organisasi adalah job analisys

job analisis itu terdiri dari: